Kamis, Januari 14, 2010

Soto Madura


Request putri tercinta untuk makan malam kali ini, jatuh pada soto daging sapi. Untuk soto sejenis ini, biasa dikenal di daerah kami, Surabaya, dengan sebutan Soto Madura.

Bumbunya hampir sama dengan pembuatan soto ayam, hanya jika kita memasak soto daging ini, kita tiadakan pemakaian ketumbar dan menambahkan laos ke dalamnya.

Ingat soto ini, jadi teringat banyak kenangan disana. Dulu semasa aku kecil hingga aku dewasa - sebelum menikah, di rumah ibuku selalu langganan menyantap soto daging/madura yang selalu lewat depan rumah. Ada dua orang yang biasa berjualan ketika itu dan kedua-duanya berasal dari pulau Madura.

Mereka berjualan keliling, mulai aku kecil hingga dewasa. Semenjak menikah dan meninggalkan rumah Ibu, kata beliau, setiap kali mereka lewat depan rumah selalu menanyakan aku....hiks...jadi kangen dengan keramahan mereka. Sayangnya, salah satu pedagang itu kini telah meninggal dunia. Bapak penjual soto satu ini, hingga aku dewasa saat hendak berangkat kerja di pagi hari, selalu teriak2 manggil2 aku .... " Ayooo, nggak sarapan ta ?? (ayo , apa tidak sarapan?) " , sambil cengar-cengir kala itu.

Sengaja mengenang kenangan-kenangan akan masa kecil, aku berbagi resep soto madura untuk teman-teman, semoga cocok dengan selera keluarga tercinta ya...


SOTO MADURA
(SOTO DAGING SAPI)
----------------------------------
by Rachmah Setyawati



Bahan :

250 -300 gr Daging Sapi Lulur Dalam/Luar,bersihkan, potong2 dadu
(jika berkenan, lebih sedap ditambahkan babat, paru ataupun usus sapi yang telah dimasak terlebih dahulu, lalu tiriskan, potong2 dadu)

4 sdm Minyak Sayur / Minyak Goreng
Kecap asin (optional)


Pelengkap :
Telor Rebus
Jeruk Nipis
Bawang Merah Goreng
Sambal kemiri rebus

Bumbu :
5 siung besar bawang merah
3 siung besar bawang putih
2 Ruas jari Kunyit
2 iris menyerong Laos
1/2 ruas jari Jahe
5 biji Kemiri

1 Btg Serai
3 lbr Daun Jeruk
1-2 btg Daun Bawang, potong kasar (tak usah terlalu banyak/bisa jg tdk pakai)
Daun Seledri sedikit, potong kasar


1 sdt Garam
1/4 sdt Gula Pasir
sedikit MSG (optional)


Cara Membuat :
1. Haluskan semua bahan bumbu halus.
2. Siapkan panci presto (Rch-pakai presto). Panaskan minyak sayur/goreng dlam panci, tumis bumbu halus beserta serai dan daun jeruk hingga harum.
3. Masukkan daging sapi mentah, aduk rata hingga berubah warna.
4. Beri air secukupnya.
5. Tutup panci presto, biarkan hingga kurleb 25 menit/hingga empuk. Biarkan dingin, buka tutupnya. Panaskan kembali dalam api, masukkan Garam, Gula, Daun Prei dan Daun Seledri, biarkan hingga mendidih, cicipi. Jika sudah pas rasa asin/gurihnya, matikan api.
6. Sajikan dengan potongan telur rebus dan taburan bawang merah goreng serta sambal kemiri, jangan lupa diberi kecap asin ato jeruk nipis bila suka.


Artikel Terkait

2 komentar:

Ike Hermawan mengatakan...

soto madura ama soto sulung ada bedanya ngga sih? di Bdg, ada sebutan soto sulung, tp isinya jeroan sapi, kyk usus, babat, dan sedikit daging, penyajiannya pake nasi dibungkus daun, dlm sotonya plus telur, pasti....:D persotoan sukyaaaa semuwahhhh.....:D

Pepy | Indonesia Eats mengatakan...

Bantu ngejawab vbuat teh Ike. Teh kalo berdasarkan buku "Monggo dipun mbadog" di Surabaya sebutan soto yang dari daging sapi dan jeroannya soto madura. Jadi biasanya penjual akan tanya "campur?" artinya pake jeroan gak.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...